Tempat wisata Klaten – Kecamatan Jatinom yang terletak di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, bukan hanya dikenal karena tradisi yaqowiyu yang unik dengan sebaran apem setiap bulan Safar-nya. Tersembunyi di balik ritual tersebut, terdapat tempat wisata di Jatinom Klaten yang memberikan daya tarik wisatawan karena pesona alamnya yang menakjubkan dan memukau.
Salah satu daya tarik unik Kecamatan Jatinom adalah kehidupan desa yang masih kental dengan nuansa tradisional. Dari alam yang menakjubkan hingga budaya yang kaya, setiap momen di sini akan memberikan kesan dan kenangan yang tak terlupakan.
Berikut ini kami rangkumkan beberapa tempat wisata di Jatinom Klaten yang dapat Anda kunjungi bersama pasangan, keluarga atau teman-teman.
Umbul Jolotundo Jatinom, Klaten
Tempat wisata di Jatinom Klaten yang pertama ada Umbul Jolotundo. Klaten memiliki sekitar dua puluh tempat wisata umbul yang menyebar, dan salah satunya adalah Umbul Jolotundo yang berlokasi di Jatinom. Jika dibandingkan dengan popularitas Umbul Ponggok atau Umbul Sigedang, destinasi ini mungkin masih terdengan asing di telinga. Namun, jangan salah, obyek wisata yang berlokasi di Kecamatan Jatinom ini menawarkan daya tarik yang unik.
Umbul Jolotundo memiliki satu kolam yang luas, yang kemudian dibagi menjadi tiga bagian yang berbead. Setiap bagian kolam memiliki kedalaman yang beragam, memungkinkan pengunjung dari segala usia untuk bisa menikmati kesegarannya.
Seperti halnya umbul-umbul lainnya, air di sini bening dan segar. Keunikan suasana muncul dari pepohonan besar yang melingkupi area ini, menciptakan aura yang asri dan sejuk. Di dalam kolam, berbagai jenis ikan berwarna hidup, menambahkan sentuhan unik lain di tempat ini.
Bagi yang ingin merasakan kesegaran di Umbul Jolotundo, tiket masuk bisa didapat dengan harga yang sangat terjangkau. Dan jangan lupa, ada biaya parkirnya juga. Menariknya, harga tiket di salah satu tempat wisata di Jatinom Klaten ini sama baik pada hari biasa maupun akhir pekan atau hari libur nasional.
Pesona Umbul Jolotundo di Jatinom Klaten ini tak hanya terletak pada panorama alamnya saja. Penduduk sekitar juga dikenal ramah kepada para wisatawan yang berkunjung. Kawasan wisata ini membentang seluas 220 meter persegi, dengan beberapa kompleks area termasuk area objek wisata yang mencapai 500 meter persegi. Ada tiga kolam renang dengan kedalaman berbeda, yaitu 1 meter, 1,5 meter dan 2 meter.
Tempat wisata di Jatinom Klaten ini juga memiliki daya tarik lain yang tak boleh dilewatkan. Salah satunya adalah batu berbentuk tapak kaki. Dalam legenda setempat, batu ini diyakini sebagai jejak ksatria bernama Bisma. Oleh karena itu, batu ini dijuluki sebagai Tapak Bisma.
Dengan berkunjung ke sini Anda tak hanya akan menemukan keindahan alam yang menawan, tetapi juga keasrian dan kedamaian serta kisah lokal yang tak kalah nilainya.
Umbul Gedaren Jatinom, Klaten
Tempat wisata di Jatinom Klaten yang kedua ada Umbul Gedaren. Jika Anda mencari tempat wisata air alami yang menenangkan bisa berkunjung ke Umbul Gedaren, yang juga sering dikenal sebagai Umbul Tirto Pawitro Sari. Terletak di Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten. Destinasi ini menjadi magnet bagi para pengunjung yang ingin berendam dengan ketenangan suasana.
Hampir tiap malam tempat ini ramai dikunjungi orang-orang yang mau berendam. Ada sekitar 20-30 an orang yang berendam di Umbul Gedaren. Bahkan kebanyakan mereka datang dari wilayah luar kota Klaten.
Air Umbul Gedaren dipercaya bermanfaat untuk terapi penyembuhan beberapa macam penyakit. Misalnya saat Subuh, air di Umbul Gedaren digunakan untuk berendam dan berenang sebagai terapi pengobatan gejala penyakit stroke atau masalah syaraf.
Umbul Gedaren memiliki kolam dengan dimensi mencapai 17 m x 60 m dengan kedalaman mencapai dua meter. Suasana sejuk dan rindang dari pepohonan di sekitar kolam menambahkan keasrian dan ketenangan ketika berenang ataupun berendam.
Kelebihan lain dari tempat wisata di Jatinom Klaten ini adalah akesnya yang fleksibel. Karena umbul ini buka 24 jam, memberi Anda kebebasan untuk mengunjunginya kapan saja. Dan yang lebih menarik lagi, untuk masuk ke lokasi ini gratis, hanya dipungut biaya parkir sekitar Rp.2.000 saja.
Fasilitas di tempat wisata Jatinom Klaten ini juga sudah lengkap. Area parkir yang luas, toilet, ruang ganti, gazebo, serta tempat sampah tersedia dengan lengkap. Anda bahkan dapat menyewa ban pelampung untuk menambah kesenangan bermain air.
Jika perut mulai keroncongan, jangan khawatir. Di sekitar umbul ada warung makan yang menyediakan aneka makanan untuk mengisi perut Anda. Setelah lelah dari rutinitas, tempat ini adalah tempat yang pas untuk melepas penat dan memanjakan diri. Berendam di air jernih dan segar dikelilingi pohon-pohon yang rindang.
Baca Juga: 12 Destinasi Wisata Klaten Malam Hari yang Patut Anda Kunjungi
Tempat Wisata di Jatinom Klaten: Greencanyon Socokangsi
Tempat wisata di Jatinom Klaten yang ketiga ada Greencanyon Socokangsi. Desa Kertayasa yang terletak di Kecamatan Cijulang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, telah dikenal dengan keindahan Green Canyon-nya yang memesona. Tapi, tahukah Anda bahwa keindahan serupa Green Canyon juga ada di Klaten? Tepatnya di Desa Socokangsi, Kecamatan Jatinom.
Sebelum resmi dibuka pada tahun 2017, Green Canyon Mini Socokangsi ini telah menjadi magnet bagi para wisatawan dari Solo Raya dan sekitarnya.
Keunikan Green Canyon ala Socokangsi terletak pada Sungai Gethuk yang mengalir di dalamnya. Air sungai ini jernih dan bebas dari sampah, dan dasar sungai yang berbatu-batu sekan berperan sebagai filter alami. Menikmati keindahan Green Canyon ini tak memerlukan perahu. Cukup dengan berjalan kaki menyusuri aliran sungainya.
Pengunjung tidak hanya bisa menikmati susur sungai, tapi juga berenang atau sekedar beragam. Andi Afiyanto salah satu pengelola tempat wisata di Jatinom Klaten ini mengungkapkan bahwa pemerintah desa secara bertahap telah berinvestasi untuk mempercantik destinasi ini.
Mulai dari penataan taman, pemasangan tangga turun sungai, hingga pembuatan mushola, kamar mandi dan berbagai fasilitas lainnya. Semuanya telah dibiayai oleh pemerintah desa setempat.
Setibanya di Green Canyon Mini Socokangsi, di sebelah mushola, terdapat aliran Sungai Gethuk yang memungkinkan pengunjung untuk berenang, melompat, dan bahkan sesekali menyelam. Di bagian ini, kedalaman hanya sekitar 50 sentimeter, sehingga cocok untuk anak-anak.
Pengelola menandai batas antara area anak-anak dan area lompatan dengan tumpukan karung di mulut air terjun. Bagi yang cukup berani, lompatan dari mulut air terjun ke bawah bisa menjadi pengalaman tak terlupakan. Dengan kedalaman mencapai empat meter, lompatan ini aman karena tak akan menyentuh dasar.
Tinggi air terjun yang hanya sekitar empat meter juga memberikan pemandangan menakjubkan saat Anda menapaki bebatuan dan ngarai hijau Sungai Gethuk.
Sayangnya, popularitas Green Canyon Socokangsi tidak bertahan lama, meskipun warganet telah banyak kontribusi dengan mempromosikannya melalui media sosial.
Menurut sekretaris desa Socokangsi, Prihandono, ketenaran Green Canyon Socokangsi dipengaruhi oleh kurangnya sumber daya pengelolaan.
Meski begitu, keindahan tebing halus dan bergelombang yang mengikuti kontur sungai gethuk tetap menjadi daya tarik tersendiri di Green Canyon Socokangsi.
Tempat Wisata di Jatinom Klaten: Air Terjun Gemulai
Merencanakan liburan di Jatinom Klaten? Mengapa tidak menjelajahi pesona air terjun yang menakjubkan? Liburan alam selalu memiliki daya tarik yang tak tertandingi. Dan kunjungan ke air terjun tak hanya memberikan sensasi menyegarkan, tetapi juga menghadirkan pengalaman liburan singkat yang berkesan.
Wisata air terjun tak hanya sekada menyajikan pemandangan, tetapi juga membawa Anda lebih dekat dengan alam. Apalagi, kini wisatawan muda banyak yang menjadikan destinasi air terjun sebagai spot fotografi menarik. Jatinom memiliki air terjun menawan yang layak untuk dijelajahi.
Tempat wisata di Jatinom Klaten yang keempat ada Air Terjun Gemulai. Nama aslinya adalah Air Terjun Gemuling, tetapi warga sekitar mengganti namanya menjadi Air Terjun Gemulai agar lebih menarik dan mudah diingat. Nama yang cocok menggambarkan pesona eksotis air terjun ini. Tinggi air terjun mencapai sekitar 12 meter.
Sumber air terjun ini berasal dari aliran Sungai Gemuling dan mengandalkan limpahan saluran irigasi yang biasanya mengairi lahan pertanian di atasnya. Lokasinya berada di Dukuh Banyusri, Desa Krajan, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten. Aliran air melewati tebing setinggi sepuluh meter sebelum bergabung dengan Sungai Gemuling.
Meskipun ukurannya relatif kecil dan tersembunyi, popularitas Air Terjun Gemulai terus meningkat. Sejak diperkenalkan pada tahun 2017, wisatawan telah terpesona oleh keindahan alam yang ditawarkan. Air terjun ini menawarkan pemandangan indah dengan debit air yang mengalir deras dari ketinggian sepuluh meter.
Ketika mengunjungi Air Terjun Gemulai, Anda dapat menikmati segarnya air dan bahkan berenang di kolamnya. Bagi yang ingin bersantai, duduk di bebatuan di tepi kolam adalah pilihan yang tepat. Jangan lupa untuk mengabadikan setiap momen indah dan spot menarik selama perjalanan Anda ke wisata ini.
Jadi, jika Anda sedang mencari liburan singkat yang memberikan keindahan alam dan ketenangan, Air Terjun Gemulai adalah destinasi yang sempurna. Keindahan alamnya yang mempesona, air yang mengalir deras, dan suasana tenangnya akan membawa Anda dalam petualangan tak terlupakan di tengah keindahan alam tempat wisata di Jatinom Klaten.
Tapi sebelum Anda memutuskan untuk berkunjung ke Air Terjun Gemulai bisa cek dulu gmap Air Terjun Gemulai terlebih dahulu.
Penutup Artikel Tempat Wisata di Jatinom Klaten
Demikian artikel kami tentang tempat wisata di Jatinom Klaten ini ditulis. Semoga bisa membantu sebagai referensi untuk menentukan destinasi liburan atau wisata di Jatinom Klaten. Kalau ada tulisan yang salah atau kurang, bisa ditulis di kolom komentar ya.